berita

Tumbuhnya Perekonomian di Jawa Timur

DAFTAR ISI
    Berita

    Di tengah tantangan ekonomi global yang ada, Bank Indonesia meyakini bahwa ekonomi Jawa Timur masih akan tumbuh di tahun 2023 seiring dengan terciptanya sinergi kebijakan dan inovasi antara Pemerintah Daerah, Bank Indonesia dan lembaga/otoritas lain di Jawa Timur.


    Kinerja industri pengolahan Jawa Timur juga menunjukkan adanya peningkatan yang lebih tinggi dibanding nasional, demikian pula dengan pertumbuhan investasi.

    Nilai ekspor dan impor Jawa Timur juga mengalami kenaikan yang signifikan, terutama pada impor komoditas bahan baku, yang menunjukkan adanya ekspansi di industri pengolahan. Kontribusi UMKM terhadap PDRB Jawa Timur juga menunjukkan adanya peningkatan.

     

    Terdapat beberapa tantangan perekonomian Jawa Timur yang perlu diantisipasi, antara lain kondisi ekonomi global yang masih terancam resesi, gangguan mata rantai global dan ketegangan politik, serta kondisi ekonomi domestik yang perlu diwaspadai seperti konsolidasi fiskal, normalisasi kebijakan moneter, serta bantuan sosial untuk BBM dan subsidi upah yang tidak berlanjut.


    Bangkitnya ekonomi Jawa Timur di tengah pandemi Covid-19 tidak lepas dari upaya sinergi perluasan digitalisasi Jawa Timur yang terlihat dari peningkatan transaksi e-commerce, transaksi uang elektronik dan QRIS. Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, Bank Indonesia merekomendasikan untuk memperluas penggunaan QRIS, peningkatan utilisasi Kawasan industri, hilirisasi agroindustri, meningkatkan Local Currency Settlement (LCS) dan meningkatkan ekspor ke negara yang menjalin kerjasama perdagangan.


    "Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada tahun 2023 akan berada di kisaran 4,9 persen sampai 5,3 persen terutama ditopang oleh tumbuhnya lima lapangan usaha utama di wilayah setempat, selain juga disebabkan oleh tingginya konsumsi dan investasi," kata Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Rizki Ernadi Wimanda dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Kamis. Sekretaris Komisi C DPRD Surabaya Agoeng Prasodjo mendorong pemkot lebih kreatif. Menurut dia, banyak bidang yang seharusnya bisa digarap lebih maksimal. Karena itu, dia meminta bappedalitbang untuk membuat terobosan baru. Misalnya, terkait bidang transportasi. Dalam pertumbuhan ekonomi, Surabaya mempunyai andalan di tiga bidang. Yatitu, perdagangan dan jasa, industri makanan dan minuman, serta reparasai mobil dan motor.


    PENGAJUAN

    SIMULASI
    HOME

    BERITA

    KONTAK KAMI